A Promised Land - Memoir Pertama Barack Obama

Resensi Booku - "A Promised Land" adalah memoir pertama dari mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. 

 

Foto: Amazon.com

Dalam buku ini, Obama berbagi pengalaman pribadinya dan menceritakan perjalanan hidupnya dari masa kecil hingga akhir masa jabatannya sebagai presiden.

Gaya Tulis

Gaya tulis Obama sangat menarik dan mudah dipahami. Ia menggunakan bahasa yang jelas dan lugas, serta berbicara dengan sudut pandang pribadi sehingga membuat pembaca merasa seolah-olah berada di samping Obama saat ia mengalami peristiwa tertentu.

Isi Buku

Buku ini dibagi menjadi beberapa bagian, dimulai dengan cerita tentang latar belakang Obama dan bagaimana ia memulai karier politiknya. Obama berbicara tentang bagaimana ia memimpin kampanye presiden pertamanya dan menjadi presiden pertama Afrika-Amerika dalam sejarah AS. Ia juga menceritakan tentang tugas-tugas dan tantangan yang ia hadapi selama masa jabatannya, termasuk pemulihan ekonomi setelah krisis keuangan tahun 2008, perjuangan untuk reformasi kesehatan, dan usahanya untuk mempromosikan hak-hak LGBT.

Pandangan Politik

Buku ini juga memberikan pandangan yang berwawasan luas dan mendalam tentang politik dan isu-isu penting dalam dunia saat ini. Obama membahas isu-isu seperti ras, ekonomi, dan perubahan iklim, dan bagaimana ia berusaha untuk memajukan agenda politiknya dan memimpin negaranya. Ia juga berbicara tentang bagaimana ia membuat keputusan dalam situasi sulit dan mengatasi tantangan politik yang ia hadapi.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, "A Promised Land" adalah buku yang sangat baik dan inspiratif. Obama membawa pembaca melalui perjalanan hidup dan karier politiknya dengan gaya tulis yang menyentuh dan menghibur. Buku ini juga memberikan pandangan yang berwawasan luas dan berguna tentang politik dan isu-isu penting saat ini. Buku ini direkomendasikan bagi siapa saja yang tertarik pada sejarah, politik, atau hanya ingin membaca kisah hidup yang menyentuh dan inspiratif.[RB]